1,2 Tahun Dinahkodai Saimima, PDAM Tirta Yapono Mulai Membaik dari “SarPras” Hingga “Pelayanan Publik”

Ambon, Malukuexpose.com – Dinahkodai Plt. Direktur Pieter Saimima, Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Yaponi Kota Ambon berangsur-angsur mulai membaik.

Dalam kurung waktu 1,2 tahun, Saimima bisa membuat perubahan pada PDAM Kota Ambon sehingga yang dulunya dari Sarana Prasarana (Sarpras) dan pelayanan publik jelek dan menjadi hujatan kini sudah membaik dan bisa di terima baik oleh masyarakat.

“Baik itu dari kondisi Gedung yang sudah menjadi lebih mewah dengan warna yang lebih cerah, fasilitas lebih rapi seperti toilet, ruang pelayanan publik dll, sudah disulap menjadi kantor pelayanan publik pemerintah Kota Ambon,” jelas Saimima di kantor, Kamis (17/04/25).

Perbaikan-perbaikan terhadap berbagai fasilitas yang ada direncanakan selesai Mei 2025 mendatang, khusus bagian plafon, sejumlah ruangan dan area parkiran.

“Ruangan pelayanan sudah kita perbaiki sangat layak. Agar masyarakat yang datang berurusan di Perumda Tirta Yapono baik untuk membayar kewajiban atau sampaikan keluhan terkait pelayanan air bersih bisa terlayani dan terdistribusi dengan baik,” akuinya.

“Fasilitas Pelayanan”

Kemudian, selain perbaikan Sarana Prasarana dan Fasilitas, dirinya juga akan mendongkrak peningkatan pelayanan terhadap pelanggan yang jumlahnya 14.324.

“Dengan kategori aktif 9.757 pelanggan dan non aktif 4.567 pelanggan guna memberikan kepuasan dalam distribusi air bersih,” cetusnya.

Peningkatan itu melalui perbaikan instalasi Pipa setiap waktu. Sebab ada berbagai jaringan yang rusak puluhan tahun seperti di Batu Meja, Gudang Arang-Benteng dan Waihaong, padahal masyarakat butuhkan air. Dimana hingga hari ini, perbaikan pipanisasi sudah mencapai 3000-4000 meter atau 4 km.

“Itu dilakukan untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Sebab dulu pelayanan Perumda ini sangat jelek dan sering dikritik masyarakat. Tentu ini jadi tantangan untuk diperbaiki dan kita berterimakasih bagi masyarakat,” ucap Saimima.

Sehingga tahun 2025, dibukalah pelayanan baru di daerah yang puluhan tahun tidak tersentuh air bersih dari Perumda Tirta Yapono seperti Pensip dan RCTI, Wara, Gunung nona, Kudamati atas, Taman Makmur (Museum Siwalima).

“Dulu itu mereka harus keluarkan 600-700 ribu per bulan untuk beli air. Sekarang hanya 100-200 ribu per bulan untuk bayar air di Perumda Tirta Yapono,” jelasnya.

“Plt. Direktur Perumda Tirta Yapono, Pieter Saimima”

Demikian pula di daerah Halong Baru dan Transit Passo atas akan ada pengembangan jaringan pipa baru yang selama ini belum menerima layanan air bersih. Ini sejalan dengan program prioritas pertama Walikota dan Wakil Walikota Ambon yaitu penyediaan air bersih yang layak, hingga tahun 2030 semua warga kota terlayani.

“Kita berharap nanti di bulan Mei, pa Walikota sudah bisa meresmikan pemanfaatan air bersih pada daerah Halong Baru dan Transit Passo. Pengembangan juga akan dilakukan di daerah pohon Mangga Air Salobar untuk menjawab kebutuhan masyarakat,” akunya.

Lanjutnya, dengan peningkatan pelayanan setiap waktu ini, Perumda Tirta Yapono dapat memberi garansi dengan menjadi pelanggan, warga bisa membayar tarif per bulan lebih murah dan terjangkau, serta ada jaminan kualitas air bersih yang didistribusi.

Karena dengan empat (4) sumber mata air yang dikelola Perumda Tirta Yapono dengan kapasitas terpasang 102,5 L/det dan 14 buah sumur dalam kapasitas terpasang 120,3 L/det, setiap bulannya dilakukan uji kesehatan di Dinkes dan hasilnya air layak dikonsumsi.

“Kunjungan Anggota DPRD Kota Ambon, Fraksi PDIP Lucky Leonard Upulattu Nikijuluw”

“Kalau ada masalah, segera kita rehabilitasi, agar masyarakat bisa mendapat air yang berkualitas. Saya yakin, dengan semua yang dilakukan, akan berdampak positif bagi pengembangan Perumda Tirta Yapono dalam memberikan pelayanan distribusi air bersih kepada masyarakat,” pungkasnya. (M13E)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Silahkan Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *