20 January Peletakan Batu Pertama Revitalisasi Pasar Mardika

MALUKUEXPOSW.COM,AMBON- Perenacanan pelatakan batu pertama (Groundbreaking)  dalam Revitalisasi pasar mardika akan dilakukan pada 20 January 2022.

Demikian dikatakan Walikota Ambon Richard Louhenapessy dalam tinjauannya ke pasar mardika. Pasalnya, proyek pembangunan Pasar Mardika modern yang direncanakan akan dimulai pertengahan Januari 2022, diawali dengan mobilisasi alat-alat berat dan dilanjutkan dengan groundbreaking.

“Rencananya 16 Januari 2022 alat berat sudah masuk untuk melakukan pembersihan lokasi dan 20 Januari 2022 digelar groundbreaking,”ungkap Louhenapessy kepada awak media di Pasar Mardika, Selasa (11/01).

Louhenapessy bilang, pada 30 Desember 2021 sudah dilakukan penandatanganan perjanjian kerja antara pemerintah pusat dan kontraktor pelaksana pembangunan.

“Jadi salah satu persyaratan yang harus kita penuhi adalah mobilisasi alat berat harus bisa lancer. Itu yang menjadi pertimbangan kenapa kita harus tertibkan karena waktu pembangunan pasar ada alat berat takutnya jangan jadi masalah,”ujarnya.

Dirinya mengaku sangat memahami suka duka dari pada pedagang, namun harus berkorban agar mendapatkan sesuatu lebih baik.

“Tidak ada sesuatu hal yang bagus, tanpa ada pengorbanan jadi saya pahami betul. Olehnya itu, kita harus berkorban satu tahun lebih ini berikutnya kita bisa mendapat pasar yang repenstentatif,” tuturnya.

Louhenapessy mengajak, seluruh masyarakat untuk mendukung revitalisasi pasar Mardika dengan penuh syukur. Sebab, pasar ini menjadi satu – satunya yang disetujui Pemerintah Pusat untuk direvitalisasi dengan anggaran yang besar.

“Satu-satunya pasar yang disetujui oleh Presiden untuk dibangun pada tahun ini dengan anggaran yang jumbo, hanya pasar Mardika di Ambon. Itu yang harus kita syukuri,” pungkasnya.

Tinjauan ke Pasar Mardika, Wali Kota Ambon yang didampingi Wakil Wali Kota Syarif Hadler, Sekretaris Kota Agus Ririmasse dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jhon Slarmanat.

Kedatangan mereka disambut oleh Para Pedagang, dan sekaligus menyampaikan keluhan mereka terkait harga sewa lapak yang begitu mahal.(**)

Silahkan Bagikan :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *