Ambon, Malukuexpose.com – Warga Air salobar, Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan yang ditemukan akhiri hidupnya dengan gantungkan diri di kamar.
“Penemuan wanita gantung diri bernama Tasya Siahaya (25) tahun beragama Kristen protestan, yang statusnya ibu rumah tangga, dan sudah menikah disebabkan karena ada pertengkaran yang terjadi bersama suaminya Kalvin Pasumain (28), Kristen Protestan, yang Pekerjaannya Swasta. Dikarenakan istrinya diketahui selingkuh oleh suami,”.
Wanita berparas cantik dan memiliki anak bernama Rahel ini ditemukan tewas pada Selasa (16/04/24), pukul 19.15 WIT oleh Vini Tuwanakotta (24) Tahun, Kristen Protestan, yang berstatus ibu rumah tangga dan Leo Mandacan, (19) tahun, Kristen Protestan.
Menurut keterangan Vini bahwa dirinya bisa menemukan alm dikarenakan mendengar anaknya yang sedang menangis saat hendak dirinya sedang melewati rumah untuk pergi memetik daun kelor.
“Mendengar tangisan yang tak henti-hentinya Vini pergi memasuki rumah yang didiami oleh alm Tasya dan Leo yang tinggal seatap untuk menanyakan keberadaan alm dimana,”.
Akan tetapi Leo membalas bahwa alm sedang ada di kamarnya bersama anak nya. Sehingga Vini berinisiatif untuk memanggil-manggil tapi tak ada respon sama sekali.
Mereka berdua mencoba untuk melihat dari lubang kunci tapi tak terlihat jelas. Sehingga mereka berinisiatif untuk mendobrak pintu untuk mengecek lebih pasti.
“Akan tetapi yang didapatkan mereka berdua sesosok tubuh yang kaku telah bergantungan dengan seutas tali nilon berwarna baru yang melingkar di lehernya,”.
Melihat kejadian tersebut, Vini dan Leo berteriak meminta tolong dan mengabari suami alm yang saya itu sedang keluar untuk menenangkan dirinya untuk mengatakan bahwa istrinya mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Mendengar hal itu, anggota Polsek Nusaniwe dan Babinsa Tiba di TKP dan langsung mengamankan TKP serta memasang Police Line sambil menunggu Tim Forensik Polda Maluku tiba di TKP.
Dan saat Tim Forensik Polda Maluku membawah Jenazah ke Rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan Otopsi. (M13E)
Average Rating