Ambon, Malukuexpose.com – Dunia pendidikan saat ini tengah menghadapi tantangan serius terkait isu kekerasan. Banyak siswa berpotensi mengalami perundungan (bullying) dan kekerasan seksual.
Yang menjadikan kekerasan di sekolah sebagai masalah serius yang mengganggu perkembangan psikologis anak.
Baik itu dari kekerasan fisik, psikis, perundungan, kekerasan seksual, dan intoleransi dapat merusak rasa aman siswa dan mematikan karakter anak.
Padahal, sekolah seharusnya hadir untuk memberikan lingkungan yang aman dan nyaman bagi siswa agar dapat memperoleh pengetahuan dengan baik, mengembangkan karakter, bakat, dan potensi mereka.
Menyadari kenyataan itu, Ketua TP-PKK Kota Ambon Lisa Wattimena menjelaskan, bahwa masih saja ada sekolah yang belum sepenuhnya memberikan lingkungan yang aman dan nyaman, Pemerintah Kota Ambon melalui mitra kerjanya mengambil langkah nyata.
Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan di Lingkungan Sekolah digelar sebagai upaya bersama untuk mendukung salah satu Program Prioritas Pemerintah Kota Ambon, yakni Meningkatkan Pelayanan Pendidikan yang Berkualitas bagi semua anak di Kota Ambon, dengan menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari kekerasan.
“Kegiatan Bimbingan Teknis di hari ini merupakan upaya kita bersama untuk mencegah dan menanggulangi kekerasan yang terjadi di lingkungan sekolah,” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para guru dalam membangun komunikasi yang positif dengan anak dan orang tua, tetapi juga untuk memperkuat sinergi antara sekolah dan keluarga. Sinergi ini penting dalam mendukung tumbuh kembang anak secara optimal, khususnya dalam pendidikan karakter.
“Anak belajar dari apa yang ia lihat. Anak melihat dan mendengar hal yang positif, maka akan memberikan dampak yang positif bagi masa depan anak. Sebaliknya, jika anak melihat dan mendengar hal yang negatif di sekitarnya, maka akan berdampak juga pada karakter anak di masa depan. Hal ini yang harus kita tanamkan sebagai seorang pendidik yang berperan dalam membentuk karakter anak,” tambahnya.
Selain sekolah, keluarga juga menjadi basis penting pendidikan karakter anak. Oleh karena itu, peran guru dan orang tua dalam mendampingi dan melindungi anak sangat vital di era perkembangan teknologi dengan tantangan dan pengaruh lingkungan luar yang semakin kompleks.
Diharapkan, para Kepala Sekolah dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan dapat menjadi perpanjangan tangan pemerintah untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas di Kota Ambon. Hal ini dapat dicapai melalui kerja sama dan kolaborasi aktif antara Sekolah, Keluarga, dan Masyarakat, demi terciptanya generasi yang cerdas dan berkarakter, menuju Indonesia Emas Tahun 2045. (M13E)


Average Rating