Saumlaki,Malukuexpose.com- Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) mulai mendapat perhatian dari masyarakat, setelah Resmi terdaftar di KPUD KKT. Bahkan sejumlah Desa-desa di kecamatan semakin optimis pasangan dr Boy-Poli akan memenangkan pemilihan.
Pasalnya, lima bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang telah ditetapkan KPUD KKT, dr. Julianus Aboyaman Uwuratuw dan Polikarpus Lalamafu, dengan sapaan akrab (Boy-Poly) dengan jargon “JUARA” semakin mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Terlihat evoria yang ada pada Desa Amdasa, Kecamatan Wertambrian ketika blusukan Bakal Calon Wakil Bupati Polikarpus Lalamafu dalam kunjungan keluarga.
Dalam kunjungan itu, tim Relawan Boy Uwuratuw (RBU) bersama masyarakat desa Amdasa dengan rasa memiliki terhadap Daerah bertajuk Duan Lolat itu, yang kian terpuruk, maka dasar itu masyarakat menilai bahwa pasangan calon (Paslon) JUARA adalah solusi dari pemilihan Daerah itu.
“Kami berkeyakinan penuh bahwa, paslon Boy-Poly mampu mengatasi dan mengeluarkan kita dari keterpurukan ini, maka dengan kesadaran kami ada untuk mendukung sekali gus akan menghantar kedua putra Tanimbar yang datang dengan slogan Laki laki Bae untuk dikantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati, tidak mendahului kehendak Tuhan, namun itu keyakinan kami,” ujar Ketua RBU Desa Amdasa Pius Aangwarmase Rabu, (18/9).
Lanjut Angwarmasse, Desa Amdasa siap menangkan Boy-Poly “JUARA” pada tanggal 27 November nanti, mengingat Tanimbar ini sangat membutuhkan yang namanya kesehatan dan pendidikan.
“Ingat ya, jika Pendidikan kita baik dan Kesehatan kita terjaga maka sudah barang tentu kita pasti sejahtra,” ungkapnya.
Mengingat visi besar paslon JUARA “Tanimbar Sejahtra, Maju, dan Berkepribadian Duan Lolat”, ini visi yang sangat baik dan ketika di lihat dua pasangan yang sangat ideial itu mampu mewujudkan visi besar itu menuju Tanimbar yang selalu JUARA.
Dalam temu kangen Bakal Calon Bupati paslon JUARA RBU dan masyarakat Amdasa, Lalamafu mengingatkan dan memberikan hinbauan politik kepada masyarakat bahwa, pemili di Tanimbar mesti cerdas sehingga dapat melahirkan pemimpin yang cerdas bukan murah meriah.
“Ingat, hak konstitusi kita jangan dihargai dengan uang merah merah, karena jika itu terjadi maka sadar tidak sadar kita masyarakat dengan sendirinya mendukung untuk pemimpin kita untuk korupsi, sehingga mari kita lebih cerdas memilih pimpinan kita lima tahun nanti,” ingat Lalamafu.
Lalamafu juga memberikan pendidikan politik yang luar biasa dan mendapat respon yang luar biasa dari seluruh masyarakat yang hadir, guna melihat dan menjaga serta mengembalikan kejayaan bumi Duan Lolat yang lebih baik, karena di pimpin oleh laki laki bae. (M17E)
Average Rating