DPP PDIP Didesak “Pecat” Ketua DPC Kota Ambon

Ambon, Malukuexpose.com – Sehabis DPC PDIP Kota Ambon, Sejumlah Pengurus DPC, PAC, dan ranting Se-kota Ambon serbu DPP PDIP mendesak memecat Ketua DPC PDIP Kota Ambon.

Aksi ini dilakukan pada kantor DPD PDI-P Maluku, Jumat, (20/12/24) yang dipimpin oleh Berthy Nendissa Ketua PAC Sirimau.

Dalam laporan yang ditunjukan kepada Dewan Pimpinan Pusat untuk Melaporkan beberapa Hal terkait Pelanggaran dan sikap ketidakpatuhan terhadap Perintah/Keputusan Partai yang tidak dilaksanakan oleh saudara Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Ambon saudara Gerald Mailoa.

Yang mana sikap dan tindakan ketidakpatuhan terhadap Keputusan Partai Baik Keputusan DPP Maupun Keputusan Pleno DPC PDI Perjuangan yang tidak dilaksanakan.

1. Bahwa selaku Ketua DPC Partai, Saudara Gerald Mailoa tidak Menunjukkan Contoh yang baik dan tidak Melaksanakan Keputusan Partai terutama Keputusan Dewan Pimpinan Pusat terutama dalam Perhelatan Pemilukada Walikota dan Wakil Walikota ambon periode 2024 2029, dimana diketahui bersama bahwa pada Pemilukada Kota Ambon melalui Rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat yang ditandatangani langsung Oleh Ibu Ketua Umum dan Sekjen partai dalam Memberi Rekomendasi kepada pasangan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Kepada Sdr, Bodewin Melkias Wattimena dan Sdri, Ely Toisutta dan Rekomendasi tersebut merupakan Perintah partai yang mutlak dan Wajib untuk dilaksanakan oleh semua Struktur Kepengurusan Baik di tingkat DPC, PAC, Ranting dan Anak Ranting serta semua Kader dan Simpatisan untuk diperjuangkan dalam Dimenangkan Pasangan Cara yang telah direkomendasikan oleh DPP pada tanggal 27 November 2024.

2. Terkait Rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat tentang Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota, dimana Perintah yang wajib dilaksanakan oleh semua unsur PDI Perjuangan sekota Ambon baik dalam Kerja-kerja Pemenangan Maupun Konsolidasi Pemenangan Baik Konsolidasi Internal dan Eksternal dengan Cara kerja kerja lapangan maupun Kampanye baik Kampanye yang dilakukan secara internal maupun secara Koalisi oleh Tim Pemenangan bersama dengan Partai Koalisi lainya dalam proses Pemenangan tersebut, maka dapat kami Laporkan kepada Dewan Pimpinan Pusat bahwa Saudara ketua DPC PDI perjuangan Kota Ambon semenjak Proses masa kampanye Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Ambon dilaksanakan dari tanggal 25 september sampai dengan tanggal 23 November tahun 2024 yang terlaksana di 110 (seratus sepuluh) Titik Kampanye Pasangan Calon yang di usung Oleh PDI Perjuangan, kami laporkan Bahwa saudara Ketua DPC (Gerald Mailoa) tidak pernah hadir satu kali pun dalam Titik atau tempat kampanye berlangsung, dan dalam kapasitas sebagai Wakil ketua Tim Koalisi Partai Partai, Saudara Gerald Mailoa tidak pernah melaksanakan tugasnya dan di titik Kampanye Dimana pelaksana atau Penanggung jawab adalah PDI Perjuangan yang menjadi sebuah kewajiban untuk pimpinan Partai dalam hal ini Ketua partai Wajib menjadi Juru kampanye akan tetapi saudara Gerald Mailoa tidak pernah hadir bahkan untuk menjadi Juru Kampanye juga tidak Pernah sama sekali.

3. Berikut juga dapat kami laporkan tentang Pernyataan dari saudara ketua DPC Gerald Mailoa yang sangat membuat kami selaku Kader dan Pengurus partai menjadi marah dan geram dengan pernyataannya ketika ditanyakan oleh beberapa Anggota DPRD Kota Ambon yaitu Sdr, William Mairuhu anggota DPRD Partai Solidaritas Indonesia dan Sdr, Harry Putra far-Far Anggora DPRD Partai Perindo dan Aris Soulissa sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Ambon yang Soulissa ditanyakan kepada saudara Gerald Mailoa yaitu Kenapa dirinya tidak pernah terlibat dan Mengikuti kampanye-saudara Gerald tidak pernah dijawab oleh Saudara Gerald Mailoa bahwa walikota dan Wakil Walikota tidak ada uang dan jika nanti calon Gerald ke tempat kampanye maka nanti uang nya sendiri yang akan keluar oleh karena itu dia Gerald Mailoa tidak akan pergi ke titik atau tempat kampanye karena akan merugikan dirinya sendiri, sikap dan pernyataan ini yang kami selaku kader dan Pengurus partai menjadi emosi dan kami tidak menerima pernyataan saudara ketua DPC yang jelas jelas sangat tidak tahu diri karena saudara Ketua DPC adalah Pimpinan Partai dan juga selaku anggota DPRD selama 3 (tiga) periode bahkan dalam 2 (dua) Periode sampai saat ini Menjadi wakil Ketua DPRD Kota Ambon periode 2019 – 2024 dan 2024 2029 yang seharusnya tidak boleh sama sekali berbicara seperti demikian karena selaku Anggota DPRD maka dia wajib melaksanakan Perintah Partai dalam hal ini Rekomendasi Partai kepada Bakal Calon Walikota dan wakil walikota dan sebagai Ketua DPC yang adalah Pimpinan Dewan seharusnya bekerja terhadap Pemenangan tanpa harus bertanya uang dari Bakal Calon dan tidak harus bersungut jika harus mengeluarkan uang Pribadi, karena kami juga selaku kader dan pengurus Partai selama Proses Konsolidasi pemenangan dan masa kampanye kamipun tidak pernah menerima uang sepeserpun dari Kandidat Calon Walikota maupun kandidat calon Wakil Wakil Walikota akan tetapi kami dengan sukacita dan rela mengeluarkan uang pribadi kami dalam semua proses Pemenangan karena soal kerja pemenangan sudah menjadi kewajiban kami selaku Kader Partai untuk memenangkan Calon yang di usung Oleh DPP Partai.

4. Berikut juga dengan proses kampanye Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung oleh PDI Perjuangan bpk, jefry apoly Rahawarin dan Bakal Calon Wakil Gubernur bpk, Mukti Keliobas dimana Saudara ketua DPC Gerald Mailoa sangat tidak Ketua DPC mendukung karena tidak Pernah dilaksanakan tugasnya Titik Kampanye di Kota ambon dan juga tidak pa din badir di rapat rapat dengan partai Koalisi pengusung calon Gubernur dan Wakil Gubernur.

5. Berdasarkan Hasil Pleno DPC PDI Perjuangan Kota Ambon tentang kewajiban anggota Fraksi terhadap Operasional Sekretariat DPC dimana setiap anggota Fraksi diberikan Tanggung Jawab memberikan Dana Operasional setiap Bulan berjalan akan tetapi saudara ketua DPC Gerald Mailoa telah melakukan kelalaian dalam Penyetoran biaya tersebut selama beberapa Bulan dan mengakibatkan seluruh aktifitas dan kegiatan di sekretariat DPC tidak bisa berjalan dengan lancar dan baik oleh karena terkendala masalah keuangan yang tidak disetor oleh saudara Ketua DPC dan Jumlah total yang tidak disetor sampai saat ini ketika masih manjadi anggota Fraksi periode tahun 2019-2024 sebanyak Rp.15.750.000 oleh karena itu telah mengakibatkan semua proses konsolidasi Partai berjalan dengan tidak baik terutama Gaji Kepala Sekretariat dan Pengelola keuangan tidak dapat diterima atau mengalami penundaan selama beberapa bulan.

Itu merupakan 5 item yang dibacakan oleh para kader kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) di Jakarta agar sekiranya Dewan Pimpinan Pusat dapat mengambil kebijakan.

“kami meminta dengan Hormat agar Dewan pimpinan Pusat dapat memberikan Sanski Pemecatan kepada saudara Gerald Mailoa sebagai ketua DPC partai yang sangat tidak Becus dan tidak patuh dalam melaksanakan semua Perintah Partai terutama Perintah Dari Dewan pimpinan Pusat Partai,” Tandasnya kader PDIP. (M13E)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Silahkan Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *