Kejati Maluku dan Kajari Tanimbar Diapresiasi karena “Tak Gentar Sikat Koruptor”

KKT, Malukuexpose.com – Gelombang apresiasi publik membanjiri Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT).

Langkah tegas, konsisten, dan tanpa kompromi yang mereka tunjukkan dalam menindak berbagai kasus korupsi di daerah tersebut dinilai sebagai sinyal kuat bahwa era impunitas bagi pelaku rasuah di Maluku telah berakhir, khususnya di Tanimbar.

Ketegasan Kejaksaan ini menjadi sorotan utama di tengah tingginya ekspektasi masyarakat terhadap akuntabilitas dan transparansi penggunaan anggaran daerah. Mereka berhasil membalikkan keraguan publik dengan memproses laporan dugaan korupsi yang menyentuh pejabat aktif maupun mantan pejabat daerah.

Aktivis perempuan Tanimbar yang juga tergabung dalam KNPI dan GMNI, Rania Sangadji, menegaskan bahwa keberanian institusi hukum ini sangat krusial.

“Ini bukan hanya penindakan, ini adalah upaya mengembalikan marwah hukum dan kepercayaan publik yang selama ini tergerus. Kejaksaan telah menunjukkan bahwa hukum tidak tumpul ke atas,” ujar Sangadji, Senin (08/12/25).

Kejati Maluku, lanjutnya dinilai berperan efektif dalam supervisi dan penguatan penyidikan, memastikan standar profesionalitas di tingkat Kejari KKT tetap terjaga meski di bawah tekanan politik dan sorotan publik yang intens.

Dan keberhasilan Kejaksaan Negeri KKT dalam beberapa tahun terakhir membongkar kasus-kasus korupsi di tubuh birokrasi Pemda Tanimbar dengan angka kerugian negara yang fantastis menjadi bukti konkret dari ketajaman penindakan ini.

“Upaya penegakan hukum ini memberikan efek jera yang nyata. Ini adalah pembelajaran keras bagi aparat pemerintah untuk meningkatkan transparansi, menguatkan pengawasan internal, dan benar-benar memprioritaskan kepentingan publik,” ungkap Sangadji.

Meskipun apresiasi mengalir deras, lanjutnya desakan agar Kejaksaan menjaga independensi dalam setiap proses penanganan perkara juga menguat. Publik menuntut agar seluruh kasus yang berjalan dituntaskan secara tuntas, adil, dan proporsional, bebas dari intervensi pihak manapun.

“Penegakan hukum yang tegas dan berkeadilan di daerah kepulauan seperti Tanimbar ini harus menjadi contoh positif bagi wilayah lain di Maluku,” tegas Rania.

Kini, “Publik menunggu langkah-langkah berikutnya dari kejaksaan untuk memastikan proses berjalan sesuai hukum, berpihak pada kepentingan rakyat, dan menjamin terbentuknya budaya birokrasi yang bersih dan bertanggung jawab,” tandasnya Rania. (M13E)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Silahkan Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *