Rabu, DPRD Akan Undang Dinas Perkim & PU Terkait, “Penanganan Masyarakat Hunuth” 

Ambon, Malukuexpose.com –Guna menyikapi aksi demo penyampaian keluh-kesah oleh pihak KNPI dan Masyarakat Hunuth, Senin (14/09/25) di halaman Gedung Wakil Rakyat, Belso, Kota Ambon.

Ketua DPRD Kota Ambon Mouritsz L Tamaela menegaskan akan mengundang Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) dan Pekerjaan Umum (PU) Kota Ambon untuk membicarakan hal-hal teknis terkait proses penanganan pembangunan rumah pengungsi yang mengalami korban kemarin.

Untuk diketahui bersama, sejak awal DPRD kota Ambon sudah terlibat langsung bersama-sama dengan pemerintah daerah dalam hal menyikapi peristiwa yang terjadi 19 September kemarin.

“Bahwa sampai dengan hari ini ada teman-teman dari KNPi bersama warga menyampaikan keluh kesah mereka terkait kondisi yang dirasakan baik itu soal penanganan terhadap rumah rumah korban kebakaran maupun dengan kondisi keamanan yang mereka rasakan,” tegasnya.

Dengan audensi Lanjutnya, telah menyemangati DPRD untuk menindaklanjuti langkah-langkah fungsi dalam melakukan kordinasi, komunikasi dengan stek holder terkait.

“Yang pertama dengan mitra kami dari pemerintah kota lewat dinas Perkim dan pu kita sudah di agendakan nanti di hari Rabu kita akan mengundang mereka untuk membicarakan hal-hal teknis proses penanganan pembangunan rumah pengungsi yang mengalami korban kemarin,” akuinya.

Dikatakan, PIhaknya sangat mengapresiasi mengapresiasi Pemerintah Kota dalam hal ini Walikota Ambon Bodewin M Wattimena yang berbijaksana memberikan pembangunan kembali bagi para korban kebakaran di Desa Hunuth.

Padahal diketahui ada mekanisme-mekanisme pentahapan dalam sisi penanganan para korban-korban bentrok, tetapi Pemerintah Kota sangat piawai dalam memberikan garansi kepada warga.

“cuman dari sisi teknis masih ada keluhan dari masyarakat, olehnya itu di hari Rabu nanti kita akan membahasnya,” ujarnya.

Dirinya juga berharap, semoga semua ini bisa tertangani, baik itu dari langkah-langkah kebijakan Pemerintah Kota.

Dan dari Politik Anggaran lanjutnya ,”DPRD sangat mendukung karena ini soal kemanusiaan, penggunaan anggaran dari pos BTT dan mengundang para pihak penguasaan maupun masyarakat untuk membantu kita akan mendorong, selain itu juga ada bantuan Pemprov yang serahkan secara simbolis oleh gubernur yang pencairan dananya belum ada, akan kami koordinasikan. Agar kebutuhan anggaran dalam pembangunan rumah warga itu bisa tertangani secara baik,” harapnya.

Dan untuk keamanan, dijelaskan Tamaela bahwa DPRD sudah melakukan kordinasi dengan pihak kepolisian bisa memberikan kenyamanan bagi masyarakat Hunuth yang menjadi korban pertikaian yang terjadi ataupun penyerangan yang terjadi di tanggal 19 September kemarin.

“Saya merasa masyarakat butuh aman, butuh nyaman. nah oleh karena itu kehadiran aparat kepolisian di pos-pos yang telah ditentukan itu dapat dioptimalkan supaya masyarakat percaya terhadap kehadiran pemerintah, terhadap kehadiran Aparatur Negara,” jelasnya.

Dirinya menghimbau, kepada seluruh pihak marilah jaga kondisi Kamtibmas di Kota Ambon.

“Dan marilah kita membangun Kota Ambon yang indah baik ini dengan kenyamanan dan ketentraman,” imbaunya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Silahkan Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *