Resmikan Universitas Lelemuku Saumlaki, Gubernur Harap Bisa Jadi Pusat Pembinaan Perguruan Tinggi

MALUKUEXPOSE.COM- Gubernur Maluku, Murad Ismail, Kamis (14/07) meresmikan Universitas Lelemuku Saumlaki (Unlesa) yang dipusatkan di Gedung Kesenian Kota Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT). Peresmian ditandai dengan penekanan sirene dan penandatangan prasasti oleh Gubernur.

Turut mendampingi Gubernur, Ny. Widya Pratiwi Murad, Penjabat Sekda Maluku, Sadali Ie, Penjabat Bupati KKT, Daniel Indey, Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah XII provinsi Maluku-Maluku Utara, J. Lekatompessy, Rektor Unlesa, Ferly A. Sairmaly dan Ketua Yayasan Rumpun Lelemuku, Polikarpus Lalamafu.

Dalam sambutannya, Gubernur Murad Ismail berharap, Unlesa kedepan menjadi pusat pembinaan pendidikan tinggi, yang tentunya akan mengakomodir keinginan, kebutuhan dan kepentingan generasi muda akan pendidikan tinggi, serta mampu mencetak sumber daya manusia berkualitas.

Apalagi, kata Gubernur, menjelang pengoperasian kilang abadi Blok Masela di bumi Duan Lolat, sehingga masyarakat kabupaten KKT khususnya dan juga Maluku akan turut terlibat dan menjadi bagian dalam proyek strategis nasional tersebut, serta tidak menjadi penonton di tanah sendiri, sehingga kebutuhan SDM berkualitas menjadi sebuah tuntutan.

“Untuk itu,  atas nama pemerintah daerah Provinsi Maluku, saya menyambut gembira dan memberikan apresiasi yang tinggi atas peresmian Perguruan Tinggi UNLESA, serta pelantikan Rektor di saat ini, yang tentunya akan menjadi momentum strategis dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Kepulauan Tanimbar,” ungkap Gubernur.

Menurutnya, pendidikan merupakan pondasi dan jembatan emas menuju masa depan yang gemilang. Tanpa pendidikan yang bermutu dan unggul,  kata Gubernur, kita tidak akan mampu bersaing di pentas global yang semakin maju dan kompetitif saat ini.

Dengan kesadaran itu, maka Pemda Provinsi Maluku terus mendorong upaya-upaya strategis dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, mulai dari pendidikan dasar, hingga perguruan tinggi, dalam upaya mengembangkan kualitas pribadi manusia dan membangun karakter bangsa, yang bermuara pada pembentukan sumber daya manusia berkualitas, bermoral dan berakhlak mulia, serta berbudi pekerti luhur, yang siap bersaing pada tataran global, serta mampu mengekplorasi dan mengeksploitasi potensi sumber daya alam yang tersedia di daerah, demi kemajuan dan kemaslahatan masyarakat.

Pada kesempatan itu, Gubernur juga menyampakan beberapa hal terkait tantangan pembangunan bidang pendidikan di Provinsi Maluku, dengan tipologi wilayah kepulauan, sehingga permasalahan menjadi sangatlah kompleks.

Berbagai masalah masih ditemui dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, sebut Gubernur, antara lain akses masyarakat terhadap fasilitas dan layanan pendidikan masih sangat terbatas, karena belum meratanya fasilitas dan sarana pendidikan di seluruh wilayah Maluku, disamping terbatasnya jumlah dan kualitas tenaga kependidikan pada semua jenjang pendidikan, serta tata kelola pendidikan yang belum padu antar tingkatan pemerintahan, yang secara langsung berpengaruh terhadap layanan pendidikan di Maluku.

“Untuk mengatasi berbagai permasalahan tersebut, maka kita harus melakukan langkah-langkah konstruktif dan komprehensif, dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan untuk mewujudkan peningkatan mutu pendidikan masyarakat di  wilayah Provinsi Maluku, dalam rangka mewujudkan visi pembangunan provinsi maluku tahun 2019 – 2024 yaitu  maluku yang terkelola secara jujur, bersih dan melayani, terjamin dalam kesejahteraan, dan berdaulat atas gugusan kepulauan,” imbau Gubernur.

Masih kata Gubernur, terkait tanggungjawab untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Maluku tidak hanya menjadi domain pemerintah.(**)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Silahkan Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *