Ambon, Malukuexpose.com – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Ambon periode 2024-2029 berjargon BETA PAR AMBON merupakan sosok pemimpin yang layak dan baik untuk memimpin Kota Ambon.
Hal ini diungkapkan Ketua Harian Pemenangan Paslon BETA, Mouritz Tamaela saat memberikan orasi politik di Kampanye dialogis Kawasan BTN Passo Indah, Kecamatan Baguala, Rabu (06/11/24) yang diklaim merupakan basis lawan.
Menurutnya, kedua pemimpin ini mempunyai rekam jejak yang sudah teruji dan terbukti dalam memimpin kota Ambon sebagai Pj Walikota dan Ketua DPRD Kota Ambon kemarin.
Ini fakta yang harus disampaikan, guna menyikapi isu-isu hoax dan juga fitnahan yang disampaikan oleh Paslon lain terhadap mereka berdua.
“Saya selaku ketua harian Paslon BETA dan juga sebagai ketua DPRD Kota Ambon periode 2024-2029 sangat tau persis kinerja-kinerja dari mereka berdua. Karena saya pernah bersama-sama dengan mereka dalam menjalankan tugas-tugas untuk mengedepankan Kota Ambon,”.
“Jadi kalau ada isu, fitnahan dan juga kesaksian-kesaksian palsu dari Paslon lain, saya merasa keberatan dengan itu semua. Ada mantan Wawali, ada mantan Sekkot yang menyisakan Piring Kotor untuk pemimpin yang melanjutkan membersihkannya,”.
“Pak Bodewin waktu datang jadi penjabat walikota, itu sudah dihadapkan dengan hutang 1,3 miliar yang ditinggalkan pemimpin sebelumnya. Tapi pak Bodewin tidak menyalahkan pemimpin sebelumnya. Karena itulah resiko dari pemimpin yang melanjutkan,” bebernya Ketua DPD Nasdem Kota Ambon
Lanjutnya, dalam menyelesaikan hutang yang bernilai Miliaran bukan hal yang gampang bagi pemimpin yang menjabat disaat posisi uang kas daerah NOL (Kosong).
“Akan tetapi, dengan cinta dan hati untuk membangun kota ini menjadi lebih bagus, Bodewin M Wattimena dapat menyelesaikan hutang pihak ketiga di tahun pertama,” ungkapnya.
Dan juga soal prestasi dan juga penghargaan dari kemendagri dan Kemenkeu yang diraih Mantan Penjabat Walikota Ambon Dua Periode itu nyata dan murni dari apa yang dibuat untuk kota ini.
Ini bukan prestasi yang harus disogok-sogok agar bisa mendapat semuanya itu, tapi ini kerja-kerja nyatanya sehingga bisa menjadi Penjabat Walikota Ambon terbaik ke 8 di seluruh Nusantara Indonesia.
Dalam kepemimpinannya Dua Periode untuk Kota Ambon, kata Tamaela sudah sebanyak 48 penghargaan yang diraihnya.
“Ada rekam digitalnya. Dari seluruh penjabat walikota dan bupati yang ada di republik ini, pak Bodewin Wattimena adalah penjabat terbaik urutan ke delapan. Di Maluku hanya satu yang terbaik dan mendapatkan predikat hanya pak Bodewin. Itu fakta rill prestasi dari seorang Bodewin Wattimena,” beber Tamaela.
Soal disclaimer terhadap Pemerintah Kota Ambon, sebutnya, merupakan temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pertanggung jawaban keuangan yang tidak sesuai.
“Tentang disclaimer itu adalah hasil temuan BPK terkait pertanggung jawaban keuangan yang tidak sesuai. Karena ada yang mengunakan anggaran, tapi tidak sesuai. Dan selaku penjabat kepala daerah semenjak duduk, pak Bodewin sudah membuat nota kesepahaman (MoU) kepada para OPD dan sekretariat dan Kepala satuan. Dimana ketika ada hal kerugian negara disitu, maka masing-masing yang bertanggung jawab, karena sudah ada pemindahan terkait nota kesepahaman tadi. Karena tidak mungkin, ketika ada yang melakukan itu, lalu kepala daerah yang bertanggung jawab. Jadi jangan bawa isu tidak benar soal disclaimer. Cek fakta dan rekam jejak,” paparnya.
Tamaela juga mengajak masyarakat, agar bisa menjadi pemilih cerdas dan tidak mudah diprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Baik dengan iming-iming uang, sembako dan lain-lain.
Olehnya itu,”pilihlah pemimpin yang sudah teruji dan terbukti kinerjanya untuk kota Ambon, bukan yang baru mencoba. Visi Misi dan 17 program prioritas yang dijanjikan Paslon BETA Par Ambon dipastikan akan membuat kota Ambon 5 Tahun Kedepan,” tandasnya. (M13E)
Average Rating