Ambon, Malukuexpose.com- Ingin menjadi anggota jejaring kota kreatif UNESCO, Tim sistensi Ponorogo Kota Kreatif Belajar di Ambon Music Office (AMO).
Menurut ketua tim asistensi Ponorogo kota kreatif, Wahyuniato, Kota Ambon dari sisi pariwisata yang berbasis musik sebagai Kota kreatif telah diakui oleh dunia sehingga kami berharap, Direktur AMO, Ronny Lopies dapat membantu serta mensuport kami sehingga nantinya Ponorogo juga dapat terdaftar di Unesco sebagai kota pariwisata berbasis budaya.
“AMO ini betul-betul berasal dari komoditi atau komunitas sehingga merupakan hal yang luar biasa dan kami dari Ponorogo bisa melihat dan merasakan bahwa dukungan dari Pemerintah Daerah baik dari Kabupaten Kota maupun Provinsi harus menjadi perhatian mereka untuk go Internasional sebagaimana yang telah dilakukan AMO untuk Ambon,” ujar Wahyuniamto kepada redaksi saat lakukan pertemuan bersama AMO di lokasi wisata Hutan Musik, Selasa.
Untuk itu, kami dari Pemerintah Ponorogo melihat bahwa dengan basis AMO yang didukung oleh Pemerintah Daerah maka hal tersebut juga salah satu tujuan kami belajar ke Kota Ambon.
Dirinya juga memberikan apreiasi kepada AMO karena dengan begitu ramahnya menerima kami untuk bersama-sama dapat memberi masukan serta hal-hal apa saja yang dapat membuat Ponorogo menjadi kota kreatif budaya di kanca internasional.
Dirinya juga memberikan pujian kepada Walikota terpilih, Bapak Bodewin Wattimena beserta istri yang telah berpartisipasi dan akan mendukung penuh AMO dalam memajukan musik di Kota Ambon dari sisi parawisata yang berbasis musik sebagai Kota Musik berbasis dunia.(**)
Average Rating