Ikuti Fit and Proper Test, BMW Optimis Rekomendasi PDIP

Ambon, Malukuexpose.com – Tahapan Fit and Proper Tes (FPT) untuk Bakal Calon (Baclon) Wali Kota Ambon yang digelar DPD PDI Perjuangan Maluku hanya diikuti Bodewin M Wattimena (BMW).

Padahal dalam jadwal Fit and Proper Tes yang dikeluarkan oleh Sekretariat I DPD PDIP mengundang Bodewin M Wattimena dan Agus Ririmasse.

Akan tetapi dalam tahapan tersebut hanya di hadiri oleh BMW, dan AR Agus tidak hadir. Maka disimpulkan AR dinyatakan “undur diri tahapan tersebut,”

Kehadiran BMW disambut oleh Ketua DPD PDIP Provinsi Maluku Benhur G Watubun bersama fugsioner DPD dan DPC Kota Ambon, Senin (03/06/24), terlihat proses FPT dilakukan secara tertutup.

Usai diuji kelayakan, Wattimena mengatakan Fit and Proper Tes merupakan pedalaman tentang visi misi yang di pegang oleh bakal calon.

“Tentunya dengan pemaparan tadi, saya berharap rekomendasi PDIP dapat dipegang saya dan kantongi untuk rekomendasi calon Wali Kota Ambon periode 2024-2028 di November mendatang ini,” ucapnya

Dijelaskannya, segala proses untuk rekomendasi yang diberikan oleh DPD PDIP sudah dijalankan dengan baik, bukan hanya PDIP partai lain pun juga sama sudah dijalankan sesuai dengan arahan untuk dapat rekomendasi tersebut.

Olehnya itu, saat ini hanya bisa menunggu keputusan DPP PDI Perjuangan, karena itu sudah menjadi prosesnya.

“Saya Optimis akan Rekomendasi PDIP,” ucap mantan Pejabat Walikota Ambon usai menutup konferensi pers.

Kembali ke Ketua DPD PDIP Benhur G Watubun mengatakan dari sekitar 30 bakal calon Walikota – Wakil Wali Kota dan Bupati -Wakil Bupati dari 11 Kabupaten/Kota di Maluku hanya ada dua Baclon yang mengundurkan diri dari tahapan Fit and Proper Tes ini yakni Agus Ririmasse Bakal Calon Wali Kota Ambon dan Taher Hanubun Bakal Calon Bupati Maluku Tenggara (Malra).

Ketidakhadiran mereka itu hak mereka, paling tidak kita menghormati, dan sudah mengundang untuk mengikuti penyaringan ini.

“Jadi dari 30 sekian bakal calon yang mengundurkan diri ada dua AR dan TH,” tegasnya

Dalam pelaporan ke DPP nanti, lanjut Watubun pihak akan menyertakan hasil survey sebagai dokumen yang tidak terpisahkan dan dokumen yang sudah dilampirkan.

Melalui tahap survey itu barulah di serahkan ke DPP untuk memutuskan.

Dirinya mengakui, tahapan FPT yang diikuti Bodewin M Wattimena merupakan peserta terkahir. “Selanjut kewenangannya semua ada di DPP hingga rekomendasi Partai,” tandasnya Watubun. (M13E)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Silahkan Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *